Dulu,
datang seorang lelaki menjumpai Syaikh Al-Albani. Orang itu berkata: “Wahai Syaikh!
Aku mendengar dari orang-orang tentang dirimu begini dan begitu, apakah semua
omongan dan tuduhan mereka benar?” Lantas Syaikh Al-Albani menjawab: “Hukumilah
aku dari apa yang engkau lihat, jangan hukumi aku dari apa yang engkau dengar!”
Oleh
karenanya, kami akan berikan persaksian singkat tentang Ustad Abdush Shomad (Abdul
Somad) dari apa yang kami lihat selama berinteraksi di sosial media dan
berjumpa di dunia nyata. Semoga bermanfaat dan menjadi bekal amal di akhirat… [Maaher
At-Thuwailibi]
A
|
Abdul Somad Batubara, Lc., D.E.S.A.
Lahir di Silo Lama, Asahan, 18-05-1977 Propinsi Sumatera Utara. Beliau adalah
ulama besar yang memiliki garis keturunan Melayu dan Batak. Ayahnya adalah suku
Batak. Sedangkan ibunya suku Melayu.
Kajian-kajiannya yang tajam dan menarik membuat banyak orang suka dengan
tausiahnya. Ulasan yang cerdas dan lugas, ditambah lagi dengan keahlian dalam
merangkai kata yang menjadi sebuah retorika dakwah, membuat ceramah Ustadz
Abdul Somad begitu mudah dicerna dan mudah dipahami oleh berbagai kalangan
masyarakat. Banyak dari ceramah Ustadz Abdul Somad yang mengulas berbagai macam
persoalan agama. Dan bahkan bukan itu saja, ceramah Ustadz Abdul Somad juga
banyak yang membahas mengenai masalah-masalah terkini, nasionalisme dan
berbagai masalah yang sedang menjadi pembahasan hangat di kalangan masyarakat.
Sejak dari bangku sekolah dasar dirinya dididik melalui sekolah yang
berbasis pada Tahfiz Al-Qur’an. Tamat dari SD Al-Washliyah Medan tahun 1990, ia
melanjutkan pendidikannya ke MTS Mu’allimin al-Washliyah Medan. Setelah tamat
tahun 1993, ia melanjutkan pendidikan ke Pesantren Darularafah Deliserdang
Sumatera Utara selama satu tahun. Lalu tahun 1994, ia pindah ke Riau untuk
melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Nurul Falah, Air Molek, Indragiri
Hulu dan menyelesaikannya di tahun 1996. Tahun 1996-1998 ia kuliah di UIN SUSKA
Riau.
Tahun 1998, ia merupakan salah satu dari 100 orang yang menerima
beasiswa yang dibuka oleh Pemerintah Mesir untuk orang Indonesia belajar di Universitas
Al-Azhar mengalahkan 900-an orang lainnya yang mengikuti tes untuk mendapatkan
beasiswa tersebut. Abdul Somad mendapatkan gelar Lc-nya dalam waktu tiga tahun
10 bulan.
Kemudian pada tahun 2004, kerajaan Maroko menyediakan 15 beasiswa bagi
pendidikan S2 di Institut Dar Al-Hadits Al-Hassania yang setiap tahunnya hanya
menerima 20 orang murid dengan rincian 15 orang Maroko dan lima orang untuk
asing.
Abdul Somad pun terpilih untuk masuk dalam
kuota penerimaan 5 orang asing tersebut melalui jalur beasiswa S2 yang
diselesaikannya dalam waktu satu tahun 11 bulan.
Prof
Saafroedin Bahar dalam akun facebooknya memberikan penilaiannya terhadap Ustadz
Abdul Somad Lc. MA. sebagai berikut ini yang diawali dengan pertanyaan: “Dimana
terletak daya tarik tausiyah Ustadz Abdul Somad? Dijawabnya sendiri: “Setelah
saya perhatikan baik-baik, kelihatannya ada lima faktor pendukung:
1). Beliau
adalah seorang Melayu Riau yang berpenampilan
sederhana dan berpembawaan jenaka;
2) Beliau bukan saja menguasai ajaran agama
Islam, tetapi juga menghayati dan meyakininya dengan sepenuh hati;
3) Beliau mempunyai pengetahuan dan wawasan luas
tentang kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara;
4) Beliau senang bergaul dengan segala kalangan;
5) Beliau memberikan alternatif terhadap sikap
tokoh-tokoh umat yang telah terkooptasi oleh pemerintah. Kelihatannya beliau
merupakan versi luar Jawa dari Kiyai Kanjeng Cak Nun utk masyarakat Jawa.
Siapa Dia Sesungguhnya?
Ustadz Abdul Somad, Lc., M.A. (Arab: عبد الصمد,
lahir di Silo Lama, Asahan, Sumatera Utara, 18 Mei 1977; umur 40 tahun. Ia
adalah seorang pendakwah dan ulama Indonesia yang sering mengulas berbagai
macam persoalan agama, khususnya kajian Ilmu Hadits dan Ilmu Fikih. Selain itu,
ia juga banyak membahas mengenai nasionalisme dan berbagai masalah terkini yang
sedang menjadi pembahasan hangat di kalangan masyarakat. Namanya dikenal publik
karena Ilmu dan kelugasannya dalam memberikan penjelasan dalam menyampaikan
dakwah yang disiarkan melalui saluran Youtube. Ustadz Abdul Somad saat ini
bertugas sebagai dosen di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN
Suska) Riau.
Ustadz Abdul Somad menempuh pendidikan formal terakhir saat ini hingga
jenjang master dalam bidang Ilmu Hadits, secara terturut-turut pendidikannya
dapat dituliskan sebagai berikut:
- SD al-Washliyah, tamat 1990
- Mts Mu'allimin al-Washliyah Medan, tamat 1993
- Madrasah Aliyah Nurul Falah, Air Molek, In-hu, tamat 1996
- S1 Al-Azhar, Mesir
- S2 Daar al-Hadits Al-Hassania Institute, Kerajaan Maroko, 2008
Riwayat Pengabdian
Pasca lulus dari Maroko, Ustadz Abdul Somad
hingga saat ini aktif mengabdikan diri ke berbagai lembaga sebagai berikut:
- Dosen Bahasa Arab di Pusat Bahasa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasih Riau.
- Dosen Tafsir dan Hadits di Kelas Internasional Fakultas Ushuluddin UIN Suska Riau.
- Dosen Agama Islam di Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Azhar Yayasan Masmur Pekanbaru.
- Anggota MUI Provinsi Riau, Komisi Pengkajian dan Keorganisasian Periode: 2009 – 2014.
- Anggota Badan Amil Zakat Provinsi Riau, Komisi Pengembangan, Periode : 2009 – 2014.
- Sekretaris Lembaga Bahtsul Masa’il Nahdlatul Ulama Provinsi Riau, Periode: 2009 – 2014
Karya Ilmiah
Thesis: رجال الموطأ والصحيحين الذين ضعفهم النسائي في كتاب الضعفاء
والمتروكين: جمعا ودراسة
Terjemah (Arab – Indonesia):
- Perbuatan Maksiat Penyebab Kerusakan Rumah Tangga (Judul Asli: Al-Ma’ashi Tu’addi ila Al-Faqri wa Kharab Al-Buyut), Penulis: Majdi Fathi As-Sayyid. Diterbitkan oleh Pustaka Al-Kautsar, Jakarta, Maret 2008.
- 55 Nasihat Perkawinan Untuk Perempuan, (Judul Asli: 55 Nashihat li Al-Banat qabla az-zawaj), Penulis: DR. Akram Thal’at, Dar at-Ta’if, Cairo. Diterbitkan oleh Penerbit Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, April-2004.
- 101 Kisah Orang-Orang Yang Dikabulkan Doanya (Judul Asli: 101 Qishash wa Qishah li Alladzina Istajaba Allah Lahum Ad-Du’a), Majdi Fathi As-Sayyid. Diterbitkan oleh Pustaka Azzam – Jakarta, Desember 2004.
- 30 Orang Dijamin Masuk Surga (Judul Asli: 30 Al-Mubasysyarun bi Al-Jannah), DR.Mustafa Murad, Dar al-Fajr li at-Turats,Cairo. Diterbitkan oleh Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, Juli-2004.
- 15 Sebab Dicabutnya Berkah (Judul Asli: 15 Sabab min Asbab naz’ Al-Barakah), Penulis: Abu Al-Hamd Abdul Fadhil, Dar ar-Raudhah-Cairo. Diterbitkan oleh Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, Agustus-2004
- Indahnya Seks Setelah Menikah (Judul Asli: Syahr Al-‘asal bi La Khajal), DR. Aiman Al-Husaini, diterbitkan oleh Penerbit Pustaka Progresif, Jakarta, September 2004.
- Beberapa Kekeliruan Memahami Pernikahan (Judul Asli: Akhta’ fi Mafhum Az-Zawaj), Muhammad bin Ibrahim Al-Hamd, diterbitkan oleh Penerbit Pustaka Progresif- Jakarta, September 2004.
- Sejarah Agama Yahudi (Judul Asli: Tarikh ad-Diyanah al-Yahudiyyah), diterbitkan oleh Pustaka al-Kautsar, Jakarta, Desember 2009.
Karya Buku
Ustadz Abdul Somad telah menuliskan beberapa buku yang
menjadi best seller di kalangan ummat Islam, di antaranya: 37 Masalah
Populer; 99 Pertanyaan Seputar Sholat; 33 Tanya Jawab Seputar Qurban.
Penutup
Demikianlah sosok seorang Ulama Muda Indonesia
Ustadz Abdul Somad Lc. M.A. yang berpenampilan
sederhana dan berpembawaan jenaka. Menguasai ajaran agama Islam, tetapi juga
menghayati dan meyakininya dengan sepenuh hati. Pengetahuan dan wawasan luas tentang
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Senang bergaul dengan segala
kalangan.
Last
but not lease, beliau memberikan alternatif terhadap sikap tokoh-tokoh umat
yang telah terkooptasi oleh pemerintah. Ini semua patut
kita kenal dan mengambil pelajaran darinya. Billahit
Taufiq wal-Hidayah. □ AFM
Sumber:
Māher Thuwailibi
Akun Facebook Prof. Saafroedin Bahar
Wikipedia Indonesia. □□