Pendahuluan
B
|
Berkembang saat ini
pemikiran, paham, dan bahkan praktek yang mengatakan berasal dari beberapa ahli
bahwa: “Memakan makanan segala macam daging adalah tidak baik untuk kesehatan
terutama daging merah (daging sapi dan sejenisnya). Menurutnya, dengan
tidak memakan makanan yang mengandung daging menurunkan risiko diabetes, stroke dan obesitas”.
Dengan penelitian itu bagi sebagian orang yang hanya memakan sayur-sayuran (nabati) saja
(tanpa daging sama sekali) disebut sebagai vegetarian. Dengan dasar ini jumlah yang
anti makan daging berkembang pesat, tak terkuali sebagian orang Islam pun
mempraktekkannya. Vegitarian kini telah menjadi veganisme, karena mereka telah menghalalkan makanan
sayuran saja.
Apakah Demikian Buruknya Memakan Daging?
Apakah memang memakan daging tidak baik? Sampai
(seolah) mengharamkan makanan daging, dan hanya yang terbaik itu sebagai vegetarian
saja? Untuk menjawab pertanyaan ini baik diikuti hasil penilitian dari Cornell University.
Periset
dari Cornell University di AS membandingkan ratusan genom dari populasi vegetarian terutama di Pune, India - yang
secara turun menurun mempraktekkan vegitarianis dengan pemakan daging tradisional di Kansas.
Kemudian menemukan ada perbedaan genetik yang
signifikan antara vegiterian (sumber makanan nabati) dan non
vegiterian (sumber makanan dari khewani).
“Mereka
yang keturunannya berasal dari vegetarian cenderung membawa genetika yang lebih
cepat memetabolisme asam lemak nabati,” kata Tom Brenna, Professor Nutrisi Manusia di Cornell
University. Pada individu (vegiterian) tersebut, minyak nabati akan diubah menjadi asam arakidonat yang lebih pro-inflamasi. Apa
artinya? Ini akan berakibat
meningkatkan risiko peradangan kronis yang terlibat dalam pengembangan penyakit
jantung, dan memperburuknya menjadi
kanker.
Untuk lebih jelasnya dapat diikuti jurnal ilmiah
dari “Molecular Biology and Evolution”
tersebut. □ AFM
Diet vegetarian jangka panjang mengubah DNA
manusia yang berakibat meningkatkan risiko kanker dan penyakit jantung. [3]
Penelitian terakhir oleh para ilmuwan telah menemukan bahwa para vegetarianis jangka panjang dapat menyebabkan mutasi genetik yang
meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker. Populasi yang telah memiliki diet vegetarian terutama
selama beberapa generasi ternyata jauh lebih mungkin untuk membawa DNA yang
membuat mereka rentan terhadap pembengkakan.
Para ilmuwan di AS
percaya bahwa mutasi terjadi untuk memudahkan vegetarian menyerap asam lemak
esensial dari tumbuhan. Tapi
itu memiliki efek knock-on untuk
meningkatkan produksi asam arakidonat,
yang terkait dengan penyakit peradangan dan kanker. Bila ditambah dengan diet
tinggi minyak nabati - seperti minyak bunga matahari - gen yang bermutasi
dengan cepat mengubah asam lemak menjadi asam arakhidonat berbahaya.
Temuan ini dapat
membantu menjelaskan penelitian sebelumnya yang menemukan populasi vegetarian
hampir 40 persen lebih mungkin menderita kanker kolorektal daripada non-vegiterian, sebuah temuan yang membingungkan dokter karena makan
daging merah diketahui meningkatkan risikonya.
Periset dari Cornell
University di AS membandingkan ratusan genom dari populasi vegetarian terutama
di Pune, India yang sudah menjadi tradisi turun temurun
melakukannya dengan pemakan daging
tradisional di Kansas dan menemukan ada perbedaan genetik yang signifikan.
"Mereka yang
keturunannya berasal dari vegetarian cenderung membawa genetika yang lebih
cepat memetabolisme asam lemak nabati," kata Tom Brenna, Professor Nutrisi
Manusia di Cornell.
Akibatnya: "Pada individu tersebut, minyak nabati akan diubah
menjadi asam arakidonat yang lebih
pro-inflamasi, yang ini artinya, meningkatkan risiko peradangan kronis yang terlibat dalam
pengembangan penyakit jantung, dan memperburuk kanker. "Mutasi [1] itu muncul di genom manusia sejak lama, dan telah
diturunkan melalui keluarga manusia."
Dengan vegitari diet membuat masalah lebih buruk lagi, mutasi juga menghambat produksi asam lemak Omega 3 yang
menguntungkan untuk
melindungi terhadap penyakit jantung.
Meskipun mungkin tidak
penting bila mutasi pertama kali berkembang, karena revolusi industri telah
terjadi pergeseran besar dalam makanan dari Omega 3 - ditemukan pada ikan dan
kacang - menjadi kurang sehat dari lemak
Omega 6 - ditemukan dalam minyak nabati.
“Perubahan
dalam diet Omega 6 sampai keseimbangan Omega 3 dapat berkontribusi terhadap
peningkatan penyakit kronis yang terlihat di beberapa negara berkembang,” tambah Dr. Brenna.
“Pesan
untuk vegetarian itu sederhana. Gunakan minyak nabati yang rendah asam omega-6 linoleat seperti (bersumber
dari) minyak zaitun.” Mutasi ini disebut “rs66698963” dan ditemukan pada gen “FADS2”
yang mengendalikan produksi asam lemak dalam tubuh.
Penelitian sebelumnya
telah menunjukkan bahwa vegetarisme dan veganisme [2] dapat menyebabkan masalah dengan kesuburan sperma
(menurunkan jumlah sperma). Sementara itu, penelitian terpisah dari Harvard University juga menemukan
bahwa diet tinggi buah dan sayuran dapat mempengaruhi kesuburan karena pria
mengkonsumsi pestisida dalam jumlah banyak.
Banyak vegetarian juga
berjuang untuk mendapatkan cukup zat besi, vitamin D, vitamin B12 dan kalsium
yang penting bagi kesehatan. Satu studi menemukan bahwa vegetarian memiliki
sekitar 5 persen lebih rendah kepadatan mineral tulang (BMD) daripada
non-vegetarian.
Namun penelitian lain
menunjukkan bahwa vegetarianis menurunkan risiko diabetes, stroke dan
obesitas. Penelitian
baru ini dipublikasikan di jurnal Molecular Biology and Evolution.
Makan Sehat Bersumber dari Khewani dan Nabati
Ditinjau dari sudut pandang Islam kita boleh
memakan makanan yang berasal dari daging khewan dan boleh memakan makanan yang
berasal dari tumbuhan - disebut sebagai non vegiterian. Jadi keseimbangan kedua
makan yang dikonsumsi lebih baik - kalau pun tidak - bukan karena haram tapi
tidak baik (tidak thayib) menurut
kesehatan pada orang-orang tertentu. Khususnya yang memakan daging khewan perlu
diperhatikan mesti halal sebagaimana yang diatur dalam fikih.
Gambar: Sumber Makanan Khewani dan Nabati
Yang Sehat Untuk Manusia
Rasulullah, Nabi Muhammad SAW jenis makanannya tergolong dari makanan non-vegiterian yang
artinya memakan makanan dari sumber daging khewani (daging kambing, susu, madu)
dan juga memakan makanan dari sumber nabati (sayuran dan buah), hal ini patut
diteladani.
Adapun jenis makanan yanga dimakan Rasulallah dan khasiatnya [4]
1. AIR ZAM-ZAM
Air zam-zam memang terkenal sebagai air yang paling
diberkati dan dapat mengobati berbagai jenis penyakit dengan izin Allah. Dalam
sebuah hadits shahih, Nabi SAW
menyebutkan:
“Sesungguhnya
air zam-zam adalah air yang diberkahi, air tersebut adalah makanan yang
mengenyangkan.”
Dianjurkan bagi setiap mukmin menikmati air
tersebut jika memang mudah memperolehnya. Air tersebut juga bisa digunakan
untuk berwudhu. Air tersebut bisa digunakan untuk beristinja ‘(membersihkan
kotoran setelah buang air). Air tersebut juga bisa digunakan untuk mandi junub
jika memang ada kebutuhan untuk menggunakannya.
2. BUAH KURMA
Kurma banyak disebut di dalam al-Quran, diantaranya
dalam surah Al-Mu’minūn yang artinya:
Lalu
dengan (air) itu, Kami tumbuhkan untukmu kebun-kebun kurma dan anggur; disana
kamu memperoleh buah-buahan yang banyak dan sebagian dari (buah-buahan itu) kamu
makan. [QS Al-Mu’minūn 23:19]
Kurma adalah “energi instan” karena mudah
diserap dan diproses. Ia juga mengandung kandungan serat yang tinggi (3 kali
lebih tinggi dari pisang).
Nabi SAW
pernah bersabda: “Rumah yang tidak ada kurma adalah rumah yang tidak ada
makanan” Sabda Nabi yang lain: “Siapapun yang memakan 7 biji tamar ‘Ajwah’, dia
akan terkendali dari kejutan setan dan sihir pada hari tersebut”
Khasiat kurma adalah sebagai penguat memori,
penawar racun dan obat berbagai penyakit.
3. BUAH TIN
Buah Tin juga sangat bermanfaat bagi umat manusia
seperti yang dijelaskan dalam surah At-Tīn (surah ke 95 dalam Al-Quran) dimana
Allah telah bersumpah atas nama buah tin dan buah zaitun.
Antara khasiat buah tin termasuk menghilangkan
racun, mengurangi batuk yang berkepanjangan, membersihkan hati, dan mengurangi
lendir di usus. Buah tin yang kering ditemukan memasok 6 kali lebih kalori dari
jenis basah (segar). Pengeringan buah kaleng telah mengakibatkan pemekatan
nutrisi di dalamnya dimana ianya menjadi lebih kaya dengan berbagai mineral dan
zat mineral, tetapi rendah sodium.
4. ZAITUN
Pohon Zaitun ada disebut dalam Al-Quran, surah An-Nūr
dan juga surah Al-Mu’minūn Allah SWT
berfirman yang artinya:
dan
(Kami tumbuhkan) pohon (zaitun) yang tumbuh dari gunung Sinai, yang
menghasilkan minyak, dan bahan pembangkit selera bagi orang-orang yang makan.
[QS Al-Mu’minūn 23:20].
Semenjak 1.400 tahun yang lalu, Muhammad telah
menyarankan umat Islam agar menggunakan minyak zaitun untuk kesehatan dan
perawatan tubuh, di mana Baginda SAW sendiri menggunakannya sebagai minyak
rambut.
Menurut penelitian, minyak zaitun dapat
mengurangi risiko penyakit kanker dan sakit jantung, merupakan sejenis
antioksidan dan juga digunakan sebagai produk kecantikan sejak berabad lamanya.
5. BIJI HITAM (HABATUSSAUDA)
Dilaporkan bahwa Nabi SAW pernah bersabda: “Jadi seperti biji habb al-sauda karena biji ini obat semua penyakit, kecuali mati”
Adalah dilaporkan juga bahwa Allah Taala menunjukkan bahwa habatussauda itu menghilangkan angina
dalam usus dan demam, juga mengobati ‘leukoderma’ dan menghilangkan penyakit
flu.
6. MADU LEBAH
Memiliki berbagai khasiat dan dianggap ibu segala
makanan. Bila dicampur air panas, dapat mengobati penyakit diare.
Sabda Nabi SAW:
“Demi
Allah yang aku dalam genggaman-Nya, minumlah madu. Malaikat akan memohon rahmat
pada penghuni rumah yang ada madu di dalamnya. Jika seseorang makan madu,
seribu obat masuk ke perutnya dan sejuta penyakit keluar darinya”
Rasulullah sendiri mengamalkan minuman madu;
dicampurkan madu dengan segelas air dan minum setiap pagi ketika perut kosong.
Madu yang paling berkualitas adalah madu yang
dikeluarkan dalam musim semi dan musin panas, tetapi kurang berkualitas ketika
diproduksi di musim dingin.
7. DELIMA
Allah menyebut buah delima (rummān) sebanyak 3 kali di dalam ayat-Nya untuk menunjukkan betapa
hebatnya penciptaan Allah itu dan ia juga disebut sebagai buah dari surga. Dalam
Surah ar-Rahman, ayat 68 Allah berfiman yang artinya: “Di dalam (surga) itu keduanya
ada buah-buahan kurma dan delima”
Ada banyak penelitian dilakukan yang mana
membuktikan delima bagus sebagai antioksidan, mencegah sakit jantung dan mampu
menstabilkan tekanan darah.
8. SUSU KAMBING
Rasulullah SAW
pernah bersabda: “Akan tiba suatu masa di mana kambing adalah sebaik-baik harta
bagi orang Islam. Orang Islam akan memeliharanya di puncak-puncak bukit dan di
lembah-lembah, hidup terisolasi dari masyarakat demi memelihara agama dari
ditimpa bencana”.
Menurut penelitian, susu kambing mampu membantu dalam
masalah penyakit seperti asma, reumatik, demam kuning, insomnia dan memperkuat
tulang. Khasiatnya dikatakan lebih baik dari susu sapi dan hampir menyamai ASI.
9. ZA’FARAN (SAFRON)
Disebutkan dalam kitab menyatakan bahwa Za’faran
sangat baik untuk kecerdasan pikiran. Dalam kitab Tibbul Imama A’li, halaman
381, Saiyidina Ali RA menyatakan
dengan maksudnya yang artinya:
“Siapapun
yg mengambil bagian Za’faran murni dan Su’dun satu bagian dicampur dengan ‘asal
(madu), diminum sebanyak dua misqal (dua sudu) pada setiap hari, maka dia
dikagumi tentang ingatannya sehingga dituduh melakukan zihir”
Za’faran ini memiliki banyak khasiat lainnya, seperti
penyakit epilepsi, penyakit hati, demam, impotensi serta melancarkan pengaliran
darah.
10. BARLI (BARLEY)
Barley adalah jenis biji-bijian yang tampilan
fisiknya menyerupai gandum dimana barley juga termasuk dalam keluarga tumbuhan
gandum-ganduman. Barley berkhasiat sebagai pendingin tubuh.
Rasulullah SAW
pernah memberi sup gandum kepada orang yang mengidap demam. Selain dari itu
juga dapat mengurangi kolesterol, melawaskan kencing, membantu sembelit dan
mengurangi risiko diabetes (tetapi jangan campurkan dengan gula).
11. ROTI
Roti yang paling bagus adalah yang terbuat dari
gandum (karena mudah dicerna). Idealnya, roti dibiarkan dingin dahulu sebelum
dimakan, jika tidak, kita akan merasa haus ketika memakannya. Sementara, roti
yang lama dan tidak baik karena akan menyebabkan sakit perut.
Nabi SAW
bersabda: “Jangan potong roti dengan pisau. Hormatilah roti itu dengan memotong
dengan tanganmu karena Allah menghormati roti itu”.
12. HALIA (JAHE)
Jahe disebut dalam ayat al-Quran (ayat 17, surat
ke-76, Surah Al-Insān) firman Allah Ta’ala yang artinya: “Dan disana (surga) mereka
diberi segelas minuman yang campurannya “zanjabil” (jahe).
Khasiatnya membantu pencernaan dan pemanasan.
Jahe juga dikatakan mampu meredakan rasa mual, penyakit sendi dan membantu
distribusi darah.
13. HULBAH (HALBA)
Nabi SAW pernah
bersabda:
“Jika
umatku tahu apa yang ada pada hulbah, mereka pasti membeli dan membayarnya
dengan emas”.
Hulbah atau halba disebut juga kelabat atau fenugreek, khasiatnya antara lain
membantu aliran menstruasi dan berguna untuk menyembuhkan sakit perut (mulas).
Wanita Arab suka mengambil hulbah untuk mencantikkan buah dada. Bagi ibu yang
menyusui, hulbah menambahkan susu badan. Hulbah juga dapat membantu mengurangi
gula, menurunkan kolesterol, mengurangi batuk kronis, pembengkakan gusi dan
sebagai makanan pembuka.
14. CUKA APEL
Cuka Apel mengandung berbagai khasiat dan dikatakan
menjadi tonik kesehatan bagi masyarakat Yunani. Cuka apel adalah cuka yang
dihasilkan dari proses farmentasi buah apel.
Nabi sangat menyukai cuka dan kadangkala
mengamalnya bersama roti, sabda Beliau SAW
yang artinya: “Allah menempatkan keberkahan dalam cuka, itu telah digunakan
oleh para nabi sebelum aku”
Ini dikatakan dapat menghilangkan kelesuan,
mengobati penyakit hati, memecahkan lemak di badan, melancarkan darah dan
mengurangi stress.
15. TIMUN
Dari Abdullah bin Jaafar, diriwayatkan bahwa
Rasulullah SAW pernah memakan
mentimun bersama kurma. Dengan mengambil mentimun bersama kurma, ia bisa
menghilangkan dahaga dan mengurangi rasa panas tubuh. Selain itu, sifat
mentimun yang segar, enak dimakan bersama kurma yang manis.
Timun bersifat dingin dan udara, sedangkan kurma
bersifat panas dan kering. Maka suhu tubuh akan menjadi seimbang. Disini Nabi
mengajarkan kita, ketika kita mengambil makanan yang panas, seimbangkan kembali
suhu tubuh dengan makanan yang dingin.
Selain itu, mentimun juga mengandung vitamin C
yang mampu meredakan radang kulit dan juga mengandung silika. Silika merupakan
unsur penting yang diperlukan untuk menjamin kesehatan sistem saraf yang
melibatkan otot, tendon, ligamen dan tulang.
16. DAGING KAMBING
Daging kambing adalah makanan favorit Rasulullah.
Negara barat selalu mengembang-gemborkan keburukan daging kambing, tetapi
kenyataannya ia memiliki banyak kelebihan.
Berdasarkan penelitian daging kambing adalah
daging yang paling baik untuk jantung, mengurangi darah tinggi dan obesitas,
mempercantik kulit dan juga mengurangi stress.
17. TEMBIKAI
Tembikai disebut juga dengan buah semangka. Abu
Daud dan Tirmizi meriwayatkan bahwa Aisyah pernah berkata: “Rasulullah pernah
memakan buah tembikai bersama dengan buat tamar basah.”
Semangka mengandung 92 persen air dan 8 persen
gula serta mengandung antioksidan yang disebut lycopene yang mampu mencegah dari berbagai penyakit terutama
kanker. Buah semangka yang dimakan, Nabi juga, mengatakan wanita hamil yang
mengandung tidak akan gagal melahirkan anak yang baik dari segi karakter dan
wajahnya.
18. ANGGUR
Di dalam surah Ar-Rad, ayat 4 Allah SWT berfirman yang artinya:
“Dan di
bumi ada bahagian-bahagian yang berdampingan, kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman,
pohon kurma yang bercabang dan yang tidak bercabang; disirami dengan air yang
sama, tetapi Kami lebihkan tanaman yang satu dari yang lainnya dalam hal
rasanya. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah)
bagi orang-orang yang mengerti.”
Anggur dikatakan memiliki berbagai khasiat,
diantaranya mengurangi peradangan, mencegah penyakit pikun, melancarkan
perjalanan darah dan membersihkan perut.
19. JAMUR
Daripada Said bin Zaid bin Amru bin Nufail RA katanya: Aku pernah mendengar Nabi SAW bersabda:
“Jamur
adalah sejenis Manna (satu anugerah yg sgt istimewa) dan dapat mengobati mata”
Jamur bukan saja sejenis makanan yang enak,
malahan memiliki berbagai khasiat dan diakatakan menjadi obat herbal sejak
zaman dulu lagi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dikatakan dapat
meningkatkan system kekebalan tubuh (terutama bagi pasien kanker), juga
berperan melawan allergik dan radang.
20. LABU
Dari Hadits Anas bin Malik ra:
Seorang tukang jahit telah mengundang Rasulullah
SAW untuk menghadiri suatu jamuan
makan. Anas bin Malik berkata: Aku pergi bersama Rasulullah SAW menghadiri jamuan makan tersebut.
Dia menghampiri Rasulullah SAW dan
menyajikan roti dari gandum serta kuah berisi buah labu dan daging bakar. Anas
berkata: Aku melihat Rasulullah SAW
mencari-cari buah labu dari dalam sahfah
tersebut yaitu sebuah wadah makanan yang memuat makanan cukup untuk lima orang
“.
Selain kurma, Nabi juga menggemari labu. Ia
dikatakan memiliki berbagai nutrisi dan zat yg baik utk tubuh, terutama bagi
penderita rabun malam dan diabetik. Ia juga berkhasiat untuk mengontrol nafsu
makan, mengobati masalah kecacingan dan mencegah pembentukan batu ginjal.
21. GARAM
Amalan Rasulullah SAW
memakan sedikit garam sebelum dan setelah makan kini dibuktikan oleh sains
bahwa kebiasaan ini menambahkan efektivitas perut untuk mencerna makanan dan
menghindarkan perut dari menyerap racun.
Dari Abdullah Bin Umar, sabda Nabi SAW:
“Sesungguhnya
Allah menurunkan empat hal berkat (memiliki kebaikan) dari langit (melalui
hujan) ke bumi yaitu besi, api, air dan garam.”
Hadits Riwayat Al-Baghawiy dalam tafsirnya, dari
Anas bin Malik, Nabi bersabda:
“Penghulu
segala lauk pauk kamu adalah garam.”
Demikianlah urain tajuk diatas. Semoga
bermanfaat hendaknya. Allāhu ‘Alam
Bish-Shawab, billahit Taufiq wal-Hidayah. □ AFM
Catatan Kaki:
[1] Pengertian mutasi dalam biologi adalah perubahan permanen dari urutan
nukleotida genom organisme, virus, atau DNA ekstrachromosomal atau unsur
genetika lainnya.
[2] Veganisme adalah
sebuah filosofi dan gaya hidup yang peduli dan mempraktikkan kehidupan tanpa
segala bentuk eksploitasi hewan, baik itu penolakan untuk mengonsumsi hewan
untuk makanan, pakaian, serta penolakan uji coba pada hewan. Orang-orang yang
mempraktikkan gaya hidup Veganisme disebut dengan Vegan. □□
Sumber:
[3] http://www.telegraph.co.uk/news/2016/03/29/long-term-vegetarian-diet-changes-human-dna-raising-risk-of-canc/
[4] http://mii.fmipa.ugm.ac.id/mii/2016/03/06/21-jenis-makanan-sunnah/□□□